PSM Makassar Umumkan Pelatih Baru

By ommed


nusakini.com - Manajemen PSM Makassar hari ini resmi mengumumkan Joop Gall sebagai pelatih anyar Juku Eja untuk memperbaiki posisi tim di klasemen sementara pada putaran kedua Liga 1 2021/22.

Gall didatangkan untuk menggantikan Milomir Seslija yang dipecat pada akhir November lalu, karena dinilai gagal membuat PSM mendapatkan hasil memuaskan. Saat ini, PSM berada di peringkat ke-12 klasemen sementara.

Pelatih asal Belanda itu sudah tiba di Indonesia, dan menjalani karantina sesuai dengan aturan yang diterapkan pemerintah di tengah masa pandemi COVID-19. Gall baru bisa bergabung dengan tim sebelum putaran kedua dimulai pada awal Januari.


“PSM Makassar resmi mengawali kerjasama dengan Joop Gall sebagai pelatih kepala. Pria berpaspor Belanda itu dikontrak hingga akhir musim Liga 1 2021/22,” demikian pernyataan manajemen melalui laman resmi klub.

“Sebelum meracik langsung tim Ayam Jantan Dari Timur, Joop Gall harus menyelesaikan masa karantina di Jakarta. Setelahnya, Joop Gall bertolak ke Kota Daeng.”

Kehadiran Gall di PSM makin menguatkan aroma Belanda di tim. Pasukan Ramang saat ini mempunyai dua pemain asal Negeri Kincir Angin, yakni gelandang Wiljan Pluim dan ujung tombak Anco Jansen.

Bukan itu saja. Gall menjadi pelatih asal Belanda keempat yang pernah menangani PSM dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya, PSM sempat dilatih Henk Wullems, Robert Rene Alberts, dan Wim Rijsbergen.

Gall mengawali karir di benua Asia ketika dua tahun lalu meninggalkan Groningen untuk menjadi pelatih di akademi klub Tiongkok, Guangzhou City FC. Pada Februari tahun ini, Gall menempati posisi asisten pelatih membantu Jean-Paul van Gastel di klub yang sama.


Sementara itu, jajaran pelatih PSM masih mempertimbangkan kemungkinan mendatangkan pemain asing baru. Karteker pelatih Syamsuddin Batolla mengutarakan, mendatangkan pemain asing tidak mudah di tengah pandemi COVID-19.

“Sekarang masih COVID-19, harus karantina kalau pemain asing. Tidak selamanya bisa langsung datang. Kami maunya cepat, supaya lebih cepat beradaptasi, dan lebih kompak lagi,” ucap Syamsuddin dikutip laman Tribun Timur. (gi/om)